Rekomendasi Tempat Makan Halal Di Bali

Bali adalah salah satu destinasi wisata terbik di Indonesia. Mulai dari alam pantai, taman wisata, budaya hingga kulinernya. Seperti yang kita ketahui bahwa mayoritas masyarakat Bali beragama Hindu, ini yang membuat turis lokal agak kesusahan untuk mencari makanan yang halal di Bali ini. Namun tak perlu khawatir lagi karena di bawah ini ada beberapa rekomendasi yang telah dibuktikan sendiri untuk berbagai macam tempat makan halal di Bali.

1. Restoran FastFood  (KFC, McD, AW, rata-rata sudah mengantongi izin MUI.

 
Tak perlu cemas jika saat pertama mendarat di Bali Anda kesusahan untuk mencari makanan halal maka langsung saja cepat cepat menuju ke restoran fastfood seperti KFC, McD dsb, karena umumnya mereka sudah mengantongi sertifikat halal MUI. Dan harga yang ditawarkan juga sudah kita ketahui sehingga tak perlu cemas akan budget.

KFC Kuta

2. Warung Muslim HARSI.
Di dekat Kuta Bali ada satu warung makan yang pemiliknya orang Jawa Muslim , namanya Warung Muslim Harsi. Warung ini terletak di Jalan Kuta Raya bersebelahan dengan pasar Kuta. Menu yang disajikan dalam warung ini adalah menu menu jawa seperti:Pecel, Soto daging sapi, Nasi ramesan khas jawa tengahan. serta beberapa minuman seperti teh panas/es teh, jeruk panas/es jeruk , jus , air mineral , dll. Tak perlu diragukan lagi karena yang jual adalah orang Gombong Sragen Jawa Tengah dan ibunya juga memakai kerudung. Untuk harga sekali makan disini kisaran 10,000-20.000 per orang (murah kan..)

Menu Warung Muslim Harsi

Warung Muslim Harsi

3. Warung Solo 2 Ubud
Warung Solo 2 ini letaknya mengarah ke Ubud sekitar Jalan menuju ke Goa Gajah, di depan pom bensin goa gajah. Pemiliknya adalah seorang transmigran dari Wonogiri Jawa Tengah dan beragama muslim, anak dan istrinya juga mengenakan kerudung. Untuk menu yang disajikan di warung Solo 2 ini adalah menu Nasi Rames khas jawa seperti :
Tumis sayuran, kering tempe (tempe orek), opor ayam, ayam bakar, ayam goreng, bakso solo dan mie ayam. Serta minuman adalah es teh/teh panas, es jeruk/jeruk panas, minuman botol dingin. Untuk harga sekali makan nasi rames adalah sekitar 10.000-15.000 per orang tergantung lauk yang dipilih. So, saat Anda kelelahan setelah mengelilingi Goa Gajah cobalah mengambil jaalur yang sama pada saat berangkat tadi, warung solo 2 ini letaknya persis di seberang pom bensin.

4. Warung Soto Lamongan Pecatu
Saat hari ketiga setelah main ke GAruda Wisnu Kencana kami mampir ke sebuah warung soto ayam Lamongan khas Jawa timur. dan insyaAllah halal, karena bapaknya orang jawa timur asli. Untuk harga satu porsi soto Lamongan daengan nasi dan es teh adalah 15.000. Lokasi warung soto Lamongan ini di sebelah D’sambal bali. FYI, D’sambal di Bali belum tentu kehalalannya karena pemiliknya orang Bali, itu informasi yang saya dapat dari bapak penjual soto Lamongan.

Ilustrasi : Soto Ayam Lamongan

Dikarenakan terburu buru kami tak sempat mengambil foto di soto ayam Lamongan.

5. Warung Muslimm Dapur Madura (di Kuta Raya)
Warung ini dimiliki oleh seorang muslim dari Madura. Menu yang disajikan sangat beragamm mulai dari Nasi Rames, Ayam bakar, Ayam Goreng, Rawon, dll. Disini juga menyediakan aneka jus dan es buah.

Warung Muslim Dapur Madura

Menu di Warung Muslim Dapur Madura

6. Rumah Makan Ayam Taliwang Kuta Raya (Sebelah Masjid Raya Kuta Ar Rahmah).
Jika Anda masih berada di Kuta Raya Anda bisa mencoba pedasnya Ayam Bakar Taliwang khas Lombok yang insyaAllah juga dijamin Halal.

Ilustrasi dari google, karena saya ga sempat ambil gambar

Dan tips dari saya ketika akan mencari tempat makan di Bali adalah :

a. Browsinglah dahulu track record dan review tempat makan yang akan dikunjungi

b. Selidiki daftar menunya apakan juga menyediakan menu berbahan B4bi atau tidak, karena banyak yang bilang halal tapi ternyata juga menyediakan menu berbahan b4bi, ngeri juga kan?

c. Jangan ragu untuk menanyakan langsung ke penjual tentang kehalalan makanannya. Jika sama sama muslim pasti tidak akan tersinggung karena sama sama mengerti betapa butuh perjuangan mencari makanan halal di Bali.

d. Jangan tergiur coba coba kuliner khas Bali meskipun berbahan ayam, bebek atau nasi campur karena kita tak tahu kejelasan darimana dan bagaimana hewan tersebut disembelih dan diolah (menggunakan minyak b4bi / tidak).

e. Jangan lupa tetap pasrahkan semuanya sama Yang Di Atas, minimal inilah ikhtiar kita untuk tetap mendapat asupan yang halal selama di Bali.

source : melumlaku.wordpress.com